Ilustrasi

Di sosmed beredar video viral seorang ibu yang memaki dengan kata kasar kepada kurir pengantar paket belanja online ,alasannya barang yang dipesan tidak sesuai dengan yang beli .

komplen apalagi sampai maki-maki  kurir jelas salah alamat , karena kurir sama sekali tidak terkait secara langsung dengan spesikasi barang kalau mau komplen ya ke sellernya langsung donk Bu.. 

Sistem COD ( Cash on Delivery ) yang berakhir meresahkan netizen seperti ini bukan yang pertama kali terjadi lalu apa sih masalahnya ?

dari yang saya tangkap adalah literasi tentang sistem COD yang masih minim sekali dipihak pembeli padahal dimarketplace sudah ada Q & A yang jelas mengenai sistem ini.

COD secara mudahnya adalah melakukan pembayaran ditempat pada saat barang datang , sistem ini sebenernya menolong bagi pembeli yang tidak punya rekening bank tapi dalam banyak kasus sistem COD memang memiliki beberapa kekurangan .

Kekurangan pertama adalah ketika kurir sudah sampai rumah tapi ternyata di rumah tidak ada orang dan otomatis barang tersebut akan dibawa kembali ke penjual 

kekurangan kedua bisa juga dari pihak pembeli yang merasa tidak memesan barang atau ada kasus orang iseng ,fake buying menggunakan alamat orang lain dan tentu saja kurir tidak bisa berbuat banyak dan akhirnya dikembalikan ke penjual.

___

Sistem COD sebenarnya sudah saya kenal sejak jaman FJB Kaskus tapi COD nya benar-benar mempertemukan pembeli dan penjual secara real , saya pernah beli PC di FJB Kaskus seharga 700 ribu kala itu dan ketemuannya bisa janjian di mall atau di pinggir jalan hehehe tapi waktu itu saya ngajak ketemuan di warnet dan buyernya setuju .

dan setelah ketemu kemudian saya check PC nya dan ketika sudah ok maka terjadilah transaksi jual beli dan kalau memang barangnya tidak sesuai dan tidak terjadi transaksi ya tidak apa-apa dan tidak perlu maki-maki .

salam 

Geovani